
SUKABOGOR.com – Kecelakaan lampau lintas yang melibatkan sepeda motor kembali terjadi di Kabupaten Bogor, tepatnya di Jalan Transyogi Cibubur, Kampung Kaum, Desa Cileungsi. Peristiwa ini terjadi pada Jumat malam, 7 November 2025. Seorang pengendara motor berinisial IS terpaksa menelan pil pahit setelah menabrak sebuah truk yang sedang terparkir di pinggir jalan. Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya mengungkapkan bahwa, “Insiden ini terjadi saat korban mengemudikan motor Honda Vario dengan nomor polisi B […]”. Kondisi korban yang mengalami luka-luka cukup menarik perhatian penduduk sekeliling dan menambah daftar panjang kecelakaan akibat kendaraan berat yang parkir sembarangan.
Kronologi Kecelakaan di Jalan Transyogi
Sejumlah saksi mata di lokasi kejadian menjelaskan bahwa insiden bermula saat sepeda motor Honda Vario yang dikendarai oleh korban melaju dengan kecepatan sedang di jalur tersebut. Dalam kondisi jalan yang cukup gelap dan minim penerangan, penglihatan korban diduga terganggu sehingga tidak menyadari keberadaan truk yang terparkir tanpa adanya tanda atau rambu-rambu yang memadai. Menurut keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, truk tersebut parkir di bagian bahu jalan yang semestinya steril dari kendaraan untuk menghindari potensi bahaya. “Kita sedang melakukan investigasi lebih terus mengenai kepemilikan truk serta alasan kendaraan tersebut parkir di letak yang tak sinkron,” ujarnya. Posisi truk yang tak sahih dan minimnya rambu-rambu peringatan diduga menjadi unsur utama terjadinya kecelakaan ini.
Pentingnya Kesadaran dan Diferensiasi Jalur Parkir
Fenomena kendaraan berat yang parkir sembarangan di lokasi-lokasi strategis, terutama di jalan primer seperti Jalan Transyogi, memerlukan perhatian serius dari semua pihak terkait. Tidak hanya membahayakan keselamatan jiwa para pengguna jalan, namun praktik seperti ini juga dapat mengganggu kelancaran arus lampau lintas secara keseluruhan. Kejadian yang dialami oleh IS semestinya menjadi pembelajaran bagi semua pihak pentingnya disiplin dalam berlalu lintas. Pengemudi truk dan kendaraan besar diimbau buat senantiasa memperhatikan ketentuan parkir yang berlaku dan memastikan bahwa keamanan sekitar masih terjaga.
Ipda Ferdhyan Mulya menambahkan bahwa pihaknya akan menaikkan patroli di titik-titik rawan kecelakaan dengan tujuan buat menekan nomor kejadian serupa di masa mendatang. Selain itu, koordinasi lintas sektoral dengan dinas terkait akan dioptimalkan buat meningkatkan pencerahan dan ketertiban pengguna jalan. Pemanfaatan teknologi seperti kamera pengawas jalan raya yang dipasang di berbagai lokasi strategis diharapkan dapat mendeteksi pelanggaran sejak dini dan memperjelas tanggung jawab apabila terjadi pelanggaran. Upaya ini diharapkan dapat memperkecil celah terjadinya kecelakaan yang diakibatkan oleh faktor kelalaian individu.
Secara keseluruhan, insiden ini menambah deretan kasus kecelakaan kemudian lintas akibat kurangnya perhatian pada keselamatan jalan. Pihak berwenang di Kabupaten Bogor diharapkan dapat segera menuntaskan penyelidikan atas kejadian ini dan menerapkan langkah-langkah preventif agar kejadian serupa tak terulang. Masyarakat pun diimbau untuk lebih berhati-hati dalam berkendara, terutama di area-area yang menjadi jalur lintas truk dan kendaraan akbar, pakai memastikan keselamatan diri serta pengguna jalan lainnya.




