
SUKABOGOR.com – Kabupaten Bogor kembali menyelenggarakan kegiatan Car Free Day (CFD) edisi kedua di Jalan Tegar Beriman, Kecamatan Cibinong. Acara ini direncanakan berlangsung lebih meriah pada Minggu, 2 November 2025. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, sebagai penyelenggara, memasukkan berbagai strategi untuk menambah kemeriahan acara, salah satunya dengan menghadirkan berbagai produk dan keahlian dari pelaku Usaha Mini Mikro Menengah (UMKM). Kehadiran UMKM diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung serta memberikan kesempatan bagi pelaku upaya lokal untuk memperkenalkan produk mereka kepada masyarakat luas.
Kesiapan Pemerintah Kabupaten dalam Menyukseskan CFD
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih, menjelaskan bahwa persiapan pihaknya sudah mencapai tahap akhir dengan memasukkan berbagai elemen baru dalam acara tersebut. “Kami berupaya membikin Car Free Day kali ini lebih berwarna dengan menambahkan elemen UMKM. Dengan demikian, selain berolahraga dan bersantai, masyarakat juga mampu berbelanja produk lokal di sini,” terang Dadang. Selain itu, keberadaan upaya mini di arena Car Free Day diharapkan tidak cuma menambah kemeriahan namun juga mendukung perekonomian lokal. Dishub pun sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pelaku upaya dan masyarakat sekitar, untuk mempersiapkan berbagai fasilitas pendukung agar penyelenggaraan CFD dapat berjalan dengan lancar.
Kontribusi UMKM dalam Membikin CFD Lebih Menarik
Dalam konferensi pers sebelumnya, pelaku UMKM yang diundang menyatakan antusiasme tinggi mereka terhadap program ini. “Ini adalah peluang emas bagi kami buat memperkenalkan produk kepada pasar lebih luas. Kami berharap masyarakat semakin mengenal dan membeli produk lokal Bogor,” ujar salah satu pelaku usaha yang akan berpartisipasi. Kehadiran UMKM dalam acara ini juga diatur agar dapat memberikan pengalaman berbelanja yang berbeda kepada pengunjung. Selain stan produk, beberapa UMKM juga direncanakan buat menggelar workshop dan demo produk guna menambah daya tarik dan memberikan edukasi kepada masyarakat.
Dadang Kosasih menambahkan bahwa kehadiran UMKM adalah porsi dari strategi jangka panjang untuk menjadikan Car Free Day sebagai salah satu acara unggulan yang tidak hanya mendorong gaya hidup sehat, namun juga menjadi wahana mempromosikan potensi ekonomi lokal. Dengan semakin banyaknya partisipasi dari elemen masyarakat, acara ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin yang dinanti-nantikan setiap bulannya.
Selain dukungan kepada pelaku UMKM, Pemkab Bogor juga menyiapkan berbagai hiburan seperti pertunjukan musik dan seni untuk memeriahkan suasana CFD. Kegiatan-kegiatan ini direncanakan untuk membangun interaksi antar pengunjung serta menguatkan konsep bahwa Car Free Day adalah ruang publik yang inklusif dan dapat dinikmati segala usia.
Kemeriahan edisi kedua CFD Bogor ini mencerminkan komitmen Pemkab dalam mendukung sektor ekonomi lokal serta kesehatan masyarakat melalui kegiatan yang berdampak positif. Dengan persiapan yang matang, acara ini diharapkan tidak cuma sukses dari segi jumlah kunjungan tetapi juga dari segi akibat sosial dan ekonomi yang dihasilkan. Pada akhirnya, acara ini diharapkan mampu mendekatkan kembali Bogor dengan warganya serta memberikan peluang kepada setiap elemen masyarakat untuk berkontribusi terhadap perkembangan wilayah.




