
SUKABOGOR.com – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-47 tingkat Kabupaten Bogor telah resmi dibuka di Stadion Pakansari, Cibinong, pada hari Sabtu, 25 Oktober 2025. Sejak pagi hari, suasana di Stadion Pakansari sudah terasa semarak dengan adanya Pawai Ta’aruf yang melibatkan para peserta MTQ dari semua kecamatan di Kabupaten Bogor. Pawai ini dimulai dari Lapangan Tegar Beriman dan berakhir di Stadion Pakansari, menampilkan berbagai kreasi aneh dan dekorasi menarik sebagai usaha menunjukkan identitas serta kreativitas masing-masing kecamatan.
Peserta Bersemangat Menunjukkan Kreativitas
Penyelenggaraan Pawai Ta’aruf ini tidak cuma menjadi ajang pembukaan MTQ, namun juga menjadi panggung bagi setiap kecamatan buat saling unjuk gigi dalam menampilkan kreativitas terbaik mereka. Dengan berbagai ornamen khas, kostum warna-warni, dan berbagai atraksi seni, setiap peserta berupaya memberikan pertunjukan terbaiknya. Pawai ini juga menjadi salah satu daya tarik bagi masyarakat yang antusias menyaksikan langsung jalannya acara pembukaan ini.
“Tiap tahun kami selalu menantikan momen ini. Selain sebagai ajang unjuk bakat, pawai ini juga mempererat silaturahmi antar kecamatan,” ujar salah satu peserta dari Kecamatan Leuwiliang, begitu bersemangat menceritakan pengalaman mereka. Tak hanya masyarakat lokal, acara ini juga menarik perhatian wisatawan dari luar daerah yang ingin menyaksikan kemeriahan dan kekayaan budaya Kabupaten Bogor dalam satu event akbar.
Cibinong Optimis Pertahankan Gelar Kampiun
Fana itu, Cibinong yang menjadi tuan rumah MTQ ke-47 ini merasa optimis untuk dapat mempertahankan gelar juara generik yang telah diterima pada tahun-tahun sebelumnya. Dengan persiapan matang yang telah dilakukan, bagus dari segi pelatihan peserta hingga dukungan teknis dan logistik, mereka percaya mampu memberikan penampilan terbaik dalam setiap cabang perlombaan.
“Kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan detail. Mulai dari pemilihan peserta, latihan intensif, hingga strategi pendukung lainnya. Kami berharap mampu membawa pulang kembali gelar juara umum,” ujar koordinator tim Cibinong dengan penuh keyakinan. Semangat ini menjadi motivasi bagi peserta lainnya untuk terus memberikan yang terbaik dan menjaga sportivitas selama perlombaan berlangsung.
Dalam MTQ kali ini, berbagai cabang perlombaan dilombakan, mulai dari tilawah, hafalan, hingga tafsir Al-Qur’an. Tak hanya berfokus pada kompetisi, MTQ juga menjadi momen untuk menaikkan kecintaan kepada Al-Qur’an dan mempererat ukhuwah Islamiyah di kalangan masyarakat Bogor.
Buat ke depannya, para peserta berharap MTQ tidak hanya menjadi ajang kompetisi tahunan, tetapi juga sebagai sarana pengembangan diri dan peningkatan kualitas spiritual. “MTQ adalah wadah kami untuk belajar dan terus meningkatkan diri,” ungkap salah satu peserta muda penuh harap.
Dengan berakhirnya acara pembukaan ini, seluruh peserta siap bertanding dengan menjunjung tinggi nilai sportivitas dan semangat persaudaraan. Mereka berharap MTQ ke-47 ini berjalan fasih dan menghasilkan prestasi terbaik yang dapat membanggakan Kabupaten Bogor. Antusiasme masyarakat dan besarnya dukungan dari berbagai pihak diharapkan memperkuat penyelenggaraan MTQ dan menjadikannya agenda tahunan yang terus dinantikan.




